Dua orang pelaku perampokan rumah Alexandra Gottardo telah ditangkap satuan Reskrim Polres Jakarta Selatan, kemarin. Ternyata, pelaku yang sudah merencanakan aksinya selama dua hari itu tidak mengetahui korban seorang artis.
"Saya sering lewat rumah itu, tapi enggak tahu kalau itu rumahnya artis," kata salah satu tersangka berinisial 'T' di Gedung Mapolres Jakarta Selatan, Selasa (6/3/2012).
Senada dengan 'T', tersangka lainnya yang berinisial 'I' juga mengaku tak tahu rumah yang disatroni milik artis. "Enggak tahu itu artis," imbuhnya.
Dua tersangka berinisal 'T' dan 'I' mengaku telah merencanakan aksi perampokan tersebut dua hari sebelumnya. "Rencanannya sudah dari dua hari sebelumnya," jelas 'T'.
Senin, 5 Maret 2012 sekira pukul 01.00 dini hari, rumah Alexandra disatroni dua laki-laki yang menodongnya dengan pisau. Bahkan, bintang film Tanah Air Beta itu sempat dibekap mulutnya, dan kedua kakinya diikat.
Awalnya, kedua pelaku yang masih remaja tersebut meminta uang tunai sebesar Rp20 juta. Namun karena tidak memiliki uang tunai, Alexandra pun menawarkan beberapa barang berharga yang ada di kamarnya.
Kedua pelaku terus meminta uang tunai sambil menodongkan pisau ke Alexandra. Alexandra pun akhirnya ke luar rumah menuju ATM BCA di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan. Alexandra menyetir sendiri mobilnya, satu pelaku duduk di samping Alexandra, satu pelaku lainnya duduk di jok tengah. Mobil yang dibawa itu adalah jenis X-Trail gold bernopol B 1308 BVF.
Setelah selesai mengambil uang sebesar Rp8 juta, pelaku yang hendak kabur diduga panik sehingga mobil yang dikendarainya menabrak tembok pagar ATM BCA tersebut. Kesempatan itu dimanfaatkan korban dengan berteriak rampok. Satpam pun membantu untuk meringkus pelaku, namun rekannya berhasil kabur saat itu.
